Ilmu kesehatan masyarakat adalah jenis penelitian yang bertujuan untuk memahami hubungan antara praktik perawatan kesehatan dan populasi. Ini juga digunakan untuk meningkatkan kualitas kesehatan di masyarakat.

Ini dapat diterapkan pada organisasi masyarakat, pemerintah, dan swasta. Ini merupakan langkah penting dalam mengimplementasikan strategi nasional untuk perawatan kesehatan.

1. Definisi

Ilmu kesehatan masyarakat (KESMAS) merupakan bidang ilmu-ilmu yang melibatkan epidemiologi, biostatistika, ilmu sosial, serta manajemen pelayanan kesehatan. Subbidang lainnya di jurusan KESMAS adalah kesehatan lingkungan, dan ekonomi kesehatan.

Dulu, ilmu kesehatan masyarakat didefinisikan sebagai ilmu yang fokus utamanya pada masalah kesehatan dan kesehatan masyarakat. Namun saat ini, ilmu kesehatan telah berkembang menjadi ilmu terpadu yang tidak hanya berfokus pada pencegahan penyakit, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup.

Hal ini menyebabkan berkembangnya beberapa disiplin ilmu yang mampu memberikan kontribusi terhadap ilmu kesehatan. Beberapa dari disiplin ilmu ini termasuk teknik, ilmu sosial dan manajemen, dan humaniora. Mereka semua memiliki tema umum untuk meningkatkan kesejahteraan manusia melalui penelitian dan analisis ilmiah. Penelitian ini dapat didasarkan pada data yang dikumpulkan melalui kerja lapangan, studi observasional, eksperimen laboratorium, dan survei.

2. Lingkup

Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat adalah jurusan yang mencari tindakan promotif (peningkatan) dan preventif (pencegahan) dengan perspektif kesehatan masyarakat. Sebagai jurusan ilmu ini, dibutuhkan untuk melakukan pencegahan dan pengobatan kesehatan masyarakat pada individu yang terkait dengan harapan khususnya jika masyarakat telah menggabungkan kepada nya.

Bidang ilmu ini bertujuan mempromosikan kesehatan sosial dengan mempelajari hubungan antara manusia dan lingkungan. Lulusan kesehatan masyarakat juga bervariasi dalam bidang quality, health, safety and environment (QHSE). Cakupan kariernya akan mempengaruhi cakupan kerja, minyak, gas, manufaktur, serta pemberian masyarakat yang tidak membentuk perspektif kesehatan tersebut.

3. Metode

Epidemiologi adalah ilmu dasar dengan mengidentifikasi, menganalisis data epidemiologi serta melakukan aplikasi pengolahan dan diagnostic yang terbaik. Konsep dan softskill One Health, komunikasi dan advokasi dalam kegiatan lapangan serta melakukan evaluasi program kesehatan.

Organizasi dapat diterjemahkan oleh kegiatan para pencegahan dan pengendalian kesehatan masyarakat berdasarkan kebijakan, pelaksanaannya, dan re-emerging/emerging infectious diseases berdasarkan tingkat morbiditas dan mortalitas.

Naskah harus ditulis dalam bahasa Inggris dan belum pernah diterbitkan sebelumnya atau diserahkan untuk diterbitkan di tempat lain. Itu harus diatur sesuai dengan template Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat: Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat dan harus sesuai dengan semua persyaratan gaya, termasuk kutipan dan referensi, gambar, dan tabel. Naskah yang tidak memenuhi persyaratan ini dapat dikembalikan kepada penulis untuk dimodifikasi. Mereka juga akan dikenakan pemeriksaan plagiarisme melalui program perangkat lunak Turnitin.

4. Hasil

ilmu kesehatan masyarakat merupakan salah satu ilmu kesehatan yang fokus pada pengembangan masyarakat, meliputi aspek sosial, ekonomi dan lingkungan. Ini adalah bidang penelitian dan inovasi yang menggabungkan ilmu pengetahuan, teknologi dan keterlibatan masyarakat dalam pengembangan kegiatan pencegahan, pengendalian, pengobatan dan perawatan penyakit.

Hasil penelitian ilmu kesehatan dapat digunakan untuk memperbaiki kebijakan dan implementasi kesehatan masyarakat. Mereka termasuk faktor risiko (lingkungan, populasi, dan faktor sosial), prevalensi dan kejadian penyakit, dampak penyakit dan kebijakan bersama pada hasil penyakit.

Acara tersebut bertujuan untuk meningkatkan jumlah peneliti yang memiliki spesialisasi di bidang ilmu kesehatan, serta mempererat kerjasama antara ilmuwan dari Indonesia dan luar negeri. Acara ini juga bertujuan untuk membangun kapasitas masyarakat setempat dalam menghasilkan pengetahuan dan keterampilan terkait ilmu kesehatan.

5. Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang dilakukan terungkap bahwa ilmu kesehatan masyarakat penting bagi masyarakat Indonesia. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kondisi kesehatan dan mencegah penyakit.

Terlepas dari tantangan dan rintangan, masih mungkin untuk mencapai hasil yang luar biasa. Untuk mencapai ini, kita harus berusaha lebih keras.

Untuk dapat memenuhi misi ini, kami membutuhkan orang-orang dengan keterampilan kepemimpinan yang kuat dan kemampuan berpikir sistem. Keterampilan ini dapat diperoleh melalui program pelatihan kejuruan, program berbasis masyarakat, atau kombinasi keduanya.